this's post is to lateeeeeeeee....

Yah ini acara waktu tanggal 16 bulan kemarin. Tapi gapapa sih biar menuhin blog *sigh

Kali ini kampus kece saya mengadakan kunjungan ke Kampung Jamu Martha Tilaar di CIkarang. Belum tau Kampung Jamu Martha Tilaar itu apa ? Baca okeeee.

Sebagai mahasiswa perkuliahan jurusan farmasi, sangat penting untuk mengadakan kunjungan  industri seperti contohnya ke kampung djamoe ini, karna teori sangatlah berbeda dengan praktek. Untuk itu mahasiswa dengan dikoordinir oleh BEM mengadakan kunjungan industri dengan tema 'Learning To Nature' bukan Melia Nature ya #abaikan.

Tujuan kita kali ini yaitu ke Kampung Djamoe Organik Martha Tilaar yang berada di Cikarang. 

Masih belum ngerti tentang kampung djamoe ? oke tenang

Kampung Djamoe Organik (KaDo) adalah suatu taman holistik dengan konsep organik yang berlokasi di daerah sekitar Lippo Cikarang. Taman holistik artinya taman yang menyelaraskan antara tubuh, jiwa dan pikiran. Letak taman ini sangat strategis dan dapat dicapai oleh komunitas Jabodetabek. Kampung Djamoe Organik ini mengoleksi lebih dari 500 spesies pengobatan Indonesia, aromatik dan tanaman untuk kosmetik (MAC Plants), perawatan kesehatan dan kecantikan. Kampung ini juga menyediakan tempat khusus perawatan hasil panen, mengajarkan dan menunjukkan bagaimana memperpanjang usia panen dan meningkatkan kualitas dari bahan-bahan tumbuhan.

Udah ya sekilas tentang Kampung Djamoe nya, kita lanjut tentang perjalanan saya.

Awalnya saya tidak akan ikut kunjungan ini tapi karna teman banyak yang membujuk(baca : memaksa) akhirnya saya ikut. Dana untuk kegiatan ini awalnya murah tapi karna beberapa hal jadi lebih mahal, tapi alhamdulilah kebayar walaupun nyicil #DeritaAnakKost

Harinya pun tiba, dalam rundown sih kita harusnya berangkat jam 5 pagi tapi u know lah....

Sekitar jam 7an rombongan berangkat menuju cikarang, saat itu ada sekitar tiga bis peserta dan satu bis panitia. 

Cewek fa1 yg ikut

See ? cowo semua kan

Perjalanan pun memakan waktu sekitar satu setengah jam. Sesampainya disana kita langsung disambut oleh pegawai tsb yg akan mendampingi selama perjalanan kami disana. Pegawai tsb menjelaskan tiap tempat yg kami kunjungi, ya kayak pemandu wisata gitu deh cuma ini bapak-bapak bukan akang kece.
Ternyata di Kampung Djamoe Organik ini luasnya >10 hektar dan terdapat lebih dari 200 tanaman kosmetik aromatik. Kampung Djamoe ini memang khusus menanam tanaman herbal aromatika yg khasiatnya untuk kosmetik. Kami dijelaskan dari proses penanaman, pemeliharaannya, hingga pengolahan tanaman tsb.

Pada sibuk nyatet nih buat di LPJ

Selain dijelaskan tentang penanaman dan lainnya, disini juga kami diperlihatkan sedikit tentang sejarah martha tilaar dulunya.






Setelah selesai mendengarkan sejarah singkatnya kita juga diberikan tips-tips dalam merawat tubuh kita. Setelah semuanya selesai kami pun bersiap untuk pulang.